Helatan festival pacu jalur 2022 telah usai dilaksanakan, namun kali ini masih menyisihkan kekecewaan mendalam bagi panitia pacu jalur, hal ini terlihat dari postingan facebook Rustam Salam.
Dalam postingan Facebooknya Rustam Salam menyampaikan kekecewaannya terkait pembayaran kepanitiaan yang belum diselesaikan.
“Honor seksi gelanggang sampai hari ini belum dibayar sepenuhnya, sementara kami bukan ASN,” kata Rustam dalam unggahan facebooknya.
“Dedy Sambudy selaku ketua umum pacu jalur 2022 di tepian narosa teluk Kuantan tidak bertanggungjawab, mungkin karna dia tidak dibesarkan di Kuansing,” tambahnya.
Rustam Salam adalah salah seorang anggota panitia festival pacu jalur 2022 di anggota seksi gelanggang.
Rustam Salam pun membenarkan bahwa dirinya salah seorang panitia Pacu Jalur Kuansing di seksi gelanggang.
“Iya, Kami di seksi gelanggang, anggota di seksi gelanggang lebih kurang 30 orang, Ucap Rustam salam saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut Rustam salam mengatakan pihaknya bertugas mulai dari pacu jalur mini sampai jalur tradisional (jalur Godang) selama 9 hari.
Per hari, kata dia, honor untuk 1 orang senilai Rp. 200 ribu, sementara sampai saat ini per orangnya baru dibayar sejumlah Rp. 1 juta rupiah.
“Kalau tahu seperti ini kejadiannya, lebih baik parkir atau jual lontong, ini sangat mengecewakan kami tentunya. Sudah berulang kali ketua ke kantor bupati untuk rapat dan rapat membahas hal ini, namun belum juga ada hasilnya,” Imbuh Rustam Salam dengan nada kesal.
Setelah dikonfirmasi kepada Sekda Kuansing selaku ketua umum panitia festival pacu jalur 2022, sampai berita ini terbit belum ada balasan sepatah kata pun dari yang bersangkutan.
Editor: Mauladi Fachrian
