PSG Ukir Sejarah Juara Liga Champion Pertama | Tanah Dirampas, Petani Penggarap Di Jambi Tuntut Bhakrie Group Kembalikan Haknya | Andra Soni Terendah Dalam Tingkat Kepuasan 100 Hari Kerja Gubernur di Pulau Jawa | Pemuda Cisadane Timur Baru Terbentuk Serukan Lingkungan Sehat Lintas Daerah | 100 Narapidana Hukuman Tinggi Diterbangkan Ke Nusakambangan Karena Berulah |

Tangerang Raya

Beranda / Tangerang Raya / SKAK: Penambahan Usaha PT. TNG Tidak Menjamin Keuntungan Kota Tangerang

SKAK: Penambahan Usaha PT. TNG Tidak Menjamin Keuntungan Kota Tangerang

Oleh Ari Sujatmiko • 21/09/2021 • 803

Editor: Fajrin Kamal

Kota Tangerang – Presidium Sentral Komite Aksi Kerakyatan (SKAK), Septian Prasetyo, menilai penambahan bidang usaha PT. Tangerang Nusantara Global (TNG) belum tentu menjamin keuntungan untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tangerang.

“Penambahan Dua bidang usaha yang disampaikan PT. TNG tidak menjamin keuntungan bagi PAD bahkan masyarakat Kota Tangerang. Sebab, dalam menjalankan usaha sebelumnya saja sampai hari ini tidak menunjukkan pundi-pundi yang menyenangkan publik,” kata Septian Prasetyo kepada infomassa, Selasa 21 September 2021.

Menurut Septian, pernyataan Direktur Utama PT. TNG Edi Chandra yang menyebutkan akan menambah usaha di bidang Bahan Bakar Minyak (BBM) dan agen beras premium hanya sebatas reaksioner atas tuntutan pembubaran perusahaan. pasalnya, kata dia, sejauh ini perusahaan plat merah tersebut tengah menjadi sorotan karena belum memberikan keuntungan bagi donaturnya sendiri, yakni Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang.

“Yang jadi moral secara publik itu harusnya PT. TNG mengeluarkan tanggung jawab yang detail soal rincian keuangannya. Bukan malah merencanakan membangun Pertamina dan menjual beras. Itu juga tidak visioner, hanya sebatas angin surga untuk masyarakat saja,” ucap Septian.

Baca juga: Sachrudin Targetkan Omset RDF Sampah 9,6 Miliar Perhari

Dikatakan Septian, Selaku Direktur Utama seharusnya Alumni Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) itu melakukan evaluasi besar-besaran di badan perusahaan yang dipimpinnya. Edi Chandra, di mata pengacara muda itu justru seperti tidak paham dalam menjalankan roda-roda organisasi perusahaan.

“Sebelum menambah bidang usahanya, Edi Chandra seharusnya melakukan evaluasi besar dulu dong, kenapa perusahaan milik daerah itu belum memberikan keuntungan. Kalau yang kemarin saja belum untung, untuk apa menambah bidang usaha lagi. Semua kan konsepnya harus matang,” ujar Septian.

Sebelumnya, PT. TNG menyatakan akan menambahkan dua bidang usahanya dengan membangun Pertamina dengan empat jenis bahan bakar yaitu Dexlite, Pertamina Dex, Pertalite dan Dexlite serta menjadi agen beras premium. Di mana sebelumnya, perusahaan milik Pemkot Tangerang itu hanya mengolah perparkiran dan angkutan publik Bus Tayo dan Si Benteng saja.

“Nantinya semua bidang usaha ini akan berkembang dan terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat untuk usaha yang sudah berjalan,” kata Edi Chandra, dikutip dari TR.CO.ID, Sabtu 18 September 2021.

Baca juga: PIM Kritik Program OJT, Anggaran Besar Minim Serap Pengangguran