Info Massa – Salah seorang masyarakat yang melaporkan adanya praktek usaha oli ilegal kecewa lantaran tidak ada tindak lanjut yang signifikan dari pihak Polres Metro Tangerang Kota sejak 29 Juli 2024.
Padahal, kata dia, pabrik oli palsu yang diduga memproduksi merk-merk oli terkenal itu, sempat digerebek oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) dan tim Kejaksaan Agung, beserta tim dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang dipimpin Wakil Medang, Jerry Sambuaga pada bulan April 2023 lalu.
“Saya buat laporan kepada pihak Polres Kota Tangerang dan diterima oleh IPDA Ikhsan serta memberikan surat balasan. Akan tetapi yang sangat diherankan oleh Narasumber hingga saat ini sudah 3 bulan lalu laporan dibuat tidak ada tindakan dari pihak institusi aparat terkait,” ungkap pelapor yang enggm disebutkan namanya, kamis 24 Oktober 2024.
Pelapor mengaku sempat direspon oleh petugas kepolisian berinisial NR di Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota. NR, kata pelapor, bersedia menerjunkan personilnya yang berada di wilayah terkait.
“Nanti akan kami cek terlebih dahulu ke lokasi oleh orang operasional yang langsung ke lapangan,” ucap pelapor meniru respon NR kepadanya.
Selang beberapa bulan saat ditanyakan perkembangan aduan oli ilegal itu, NR menjawab bahwa pihaknya tidak menemukan lokasi praktek industri oli ilegal yang dimaksud.
Pelapor mengklaim, dalam laporannya sudah jelas alamat produksi oli ilegal tersebut yang berada Dekat Polsek Cipondoh beserta nomer blok yang dicantumkan di dalam surat.
“Team operasional kami di lapangan tidak menemukan lokasi pabrik yang berproduksi membuat oli ilegal tersebut,” ujar NR saat itu. []