Dilematik Pencalonan Jamaluddin Dalam Pilkada Kota Tangerang

Megapolitan

Info Massa – Salah seorang kontestan bakal Calon Wali Kota Tangerang ,Jamaluddin, rupanya memiliki sejumlah probelamatik di Pilkada serentak 2024.

Demikian diungkapkan juru bicara PIM, Daniel Nainggolan, melihat kondisi politik Kota Tangerang yang bakal dihadapi oleh Kepala Dinas Pendidikan itu.

Menurut Daniel, elit politik tentu akan berpikir ulang apabila menjatuhkan dukungan politiknya untuk mengusung Jamaluddin.

“Kenapa? ya karena sejauh ini parpol yang ada masih berat kepada Sachrudin. Ketika memberikan dukungan untuk Jamaluddin, tentunya parpol akan banyak pertimbangannya,” kata Daniel, Jum’at 24/05.

Sementara, lanjut Daniel, Jamaluddin juga tidak mungkin berpasangan dengan mantan Wakil Wali Kota Tangerang. Pasalnya, keduanya mengalami perang dingin imbas Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

“Ini sudah menjadi rahasia umum, soal pencalonan Putra Jamaluddin yang semula dari Partai Golkar Kemudian berpindah ke PKB,” ungkap Daniel.

Daniel menerangkan, kondisi tersebut lagi-lagi akan membuat parpol menjadi gamang apabila memberikan tiket untuk Jamaluddin. Kecuali, kata dia, PKB, di mana putranya berhasil menjadi anggota legislatif dari partai tersebut.

“Minimal harus ada 2 parpol lain yang berkoalisi dengan PKB nantinya. Itu pun sulit terjadi sebab harus bertarung mati-matian melawan parpol lain yang berkoalisi dengan Golkar,” pungkasnya.

Ambisi Jamaluddin menghidupkan demokrasi Pilkada Kota Tangerang tanpa kotak kosong harus diimbangi dengan figur yang senada.

“Kalau Jamaluddin gagal mendapatkan pasangan, otomatis namanya akan redup di ujung pilkada mendatang,” ungkap Daniel. []

Tinggalkan Balasan