Info Massa – Sejumlah pedagang Pasar Senen Blok VI mendatangi Gedung Balai Kota DKI Jakarta pada Kamis siang. Kedatangan mereka bertujuan untuk mengadukan nasib keberlangsungan usaha yang hingga kini belum menemukan kepastian, lantaran pembangunan gedung Pasar Senen Blok VI tak kunjung direalisasikan selama delapan tahun terakhir.
Para pedagang yang telah menempati lokasi penampungan sementara sejak tahun 2017 itu berharap bisa beraudiensi langsung dengan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung. Mereka menilai, penantian selama hampir satu dekade tanpa kejelasan pembangunan telah membuat kondisi ekonomi para pedagang semakin terpuruk.
Menurut perwakilan pedagang, lokasi penampungan sementara yang awalnya dirancang hanya untuk dua tahun kini telah dihuni hingga delapan tahun tanpa perbaikan berarti. Kondisi tempat penampungan disebut sudah tidak layak, rapuh, dan tidak mendukung aktivitas jual beli secara optimal. Akibatnya, omset para pedagang mengalami penurunan drastis hingga mencapai 70 persen.
Reinhard Panjaitan, salah satu perwakilan pedagang Pasar Senen Blok VI, mengungkapkan bahwa para pedagang sudah terlalu lama menunggu realisasi pembangunan pasar baru. “Kami berharap Bapak Gubernur memberi perhatian agar pasar kami segera dibangun. Delapan tahun kami terkatung-katung di penampungan, kondisi saat ini sangat memprihatinkan,” ujarnya.
Reinhard juga menambahkan bahwa kondisi lahan bekas Pasar Senen Blok VI kini terbengkalai dan tampak seperti hutan karena tidak ada aktivitas pembangunan. Ia menuturkan, semula para pedagang dijanjikan akan kembali ke gedung baru dalam dua tahun, namun kenyataannya hingga kini belum ada progres berarti.
Hal senada disampaikan oleh Cosmos Silalahi, perwakilan pedagang lainnya. Ia menuturkan, para pedagang telah kehilangan sebagian besar pelanggan tetap sejak direlokasi ke tempat sementara. “Kami sudah terpuruk, pelanggan hilang sampai 70 persen. Kami mohon sekali agar pasar ini segera dibangun supaya bisa hidup layak kembali,” ujarnya penuh harap.
Para pedagang menegaskan bahwa pembangunan kembali Pasar Senen Blok VI bukan hanya penting untuk kelangsungan usaha mereka, tetapi juga bagi pemulihan ekonomi masyarakat sekitar. Dengan hadirnya gedung baru, mereka meyakini jumlah pengunjung akan meningkat dan dapat kembali menggerakkan roda perekonomian lokal.
Mereka berharap, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dapat segera mengambil langkah konkret untuk mempercepat pembangunan Pasar Senen Blok VI. Setelah delapan tahun penantian, para pedagang menanti janji pemerintah agar bisa kembali berdagang di tempat yang layak, aman, dan dapat menunjang aktivitas ekonomi mereka dengan lebih baik.
Cosmos pun turut berterima kasih kepada Gubernur Jakarta Pramono Anung yang sudah menemui mereka membahas soal rencana revitalisasi Pasar Senen.
“Terima kasih kami ucapkan kepada Pak Pramono Anung sudah mau menerima dan mendengarkan keluh kesah para pedagang. Semoga revitalisasi ini segera berjalan,” Cosmos mengakhiri.
Keluhan Pedagang Pasar Senen Blok VI direspons baik oleh Pramono Anung. Dia menyatakan akan fokus terhadap realisasi revitalisasi pasar.
“Direktur PD Pasar Jaya segera mengkaji hingga memberikan dua opsi. Pertama, segera revitalisasi pasar senen dan kedua bangun rumah hunian untuk para pelapak,” tegas Pramono Anung.
Dengan dibangunnya gedung baru Pasar Senen Blok VI, pedagang berharap bisa mendatangkan pengunjung yang lebih besar sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi para pedagang.
