Info Massa – Petinggi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pernah menyebut masih ada pihak yang berusaha menunda pelaksanaan pemilu 2024.
Hal tersebut disampaikan langsung partai kebangkitan bangsa (PKB) Lukman Hakim saat menyoroti isu penundaan Pemilu 2024 yang digugat oleh Partai PRIMA.
“Sebagaimana juga informasi yang saya dapatkan, di tengah gejolak penundaan pemilu banyak kelompok tertentu yang masih mengupayakan penundaan pemilu,” kata Lukman di Jakarta, pada Jum’at 3 Maret 2024.
Dari sisi politik, politisi PKB itu melihat putusan PN Jakpus yang memerintahkan penundaan pemilu merupakan alarm keras adanya ancaman sangat serius terhadap keselamatan bangsa dan negara.
Dia menyebut bahwa merupakan bukti nyata adanya pihak-pihak yang berusaha menunda dan menggagalkan Pemilu 2024.
Lukman berpendapat bahwa pihak-pihak yang ingin menggagalkan pelaksaan pemilu 2024 memiliki kekuatan kekuasaan yang sangat besar, sehingga bisa mempengaruhi dan memperalat lembaga hukum negara.
“Menurut saya, Pemilu 2024 bukan saja menjadi momentum kontestasi antar partai politik dan capres-cawapres, tetapi juga menjadi ajang pertempuran poros-poros kekuatan global yang berebut menancapkan pengaruhnya di Indonesia. Oleh karena itu, poros-poros asing kekuatan global itu pastilah terlibat dalam tarik ulur penundaan Pemilu,” ungkap Lukman.
Anggota DPR RI Fraksi PKB itu mengajak semua pihak untuk kembali kepada tujuan dan kepentingan bersama sebagai sebuah bangsa yang merdeka. Menjalankan pemilu 2024, segerakanlah Pemilu 14 Februari 2024 sebagai jalan konstitusional untuk berkuasa secara damai dan bermartabat.
“Bukan dengan cara-cara inkonstitusional apalagi menggadaikan kedaulatan negara ini kepada pihak asing,” tutur Lukman.[] (Fiqri)