Info Massa – Camat Neglasari Andhika Nugraha berharap proses pembangunan Rusunawa dan Ruang Terbuka Publik (RTP) menjadi solusi bagi keadaan kampung kumuh di Kelurahan Kedaung, Kecamatan Neglasari.
Andhika Nugraha menuturkan, kawasan kampung kumuh Kedaung Baru yang telah dibongkar tersebut akan dialihfungsikan menjadi Ruang Terbuka Publik (RTP) untuk masyarakat sekitar.
RTP tersebut nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas publik yang dinilai mempunyai nilai guna yang besar, seperti sarana hunian, sarana pendidikan, sarana olahraga, sarana ibadah, dan sarana umum lainnya.
“Alhamdulillah, pembongkaran area squatter di Kedaung Baru ini sudah dilakukan. Semuanya berjalan secara kooperatif dan tidak menimbulkan masalah. Rencananya, bekas area squatter tersebut akan dimanfaatkan sebagai RTP yang bisa dimanfaatkan masyarakat sekitar secara umum. Serta, untuk proses selanjutnya segera akan dilakukan pembangunan infrastruktur penunjang, dan proses lelang untuk mengembangkan kawasan tersebut,” jelas Andhika Nugraha, Kamis 3 Juli 2023.
Asisten Daerah Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kota Tangerang, Yeti Rohaeti menuturkan, penataan kawasan kampung kumuh Kedaung Baru ini merupakan rencana tindak lanjut dari program “major project” penataan kawasan kampung kumuh di metropolitan Jabodetabekjur, dan akan menjadi “pilot project” penataan kawasan kampung kumuh di kota-kota lainnya di Indonesia, yang sedang direalisasikan oleh Kementerian Penataan Ruang dan Pemukiman Rakyat (PUPR).
Dia melanjutkan, proses penataan kawasan kampung kumuh Kedaung Baru yang menyasar 40 rumah berisi 28 Kepala Keluarga (KK) tersebut berjalan sangat lancar dan kooperatif. Lanjutnya, setelah pembongkaran selesai dilakukan, warga yang sebelumnya menempati kawasan kampung kumuh Kedaung Baru akan direlokasi ke Rumah Susun dengan Sistem Sewa (Rusunawa) yang saat ini masih dalam tahap Pembangunan.
“Sejak tahun 2021, penataan kawasan kampung kumuh Kedaung Baru ini telah direncanakan untuk segera direalisasikan. Alhamdulillah, saat ini telah dieksekusi, dan nantinya akan dikembangkan menjadi kawasan hunian yang layak dan ideal. Nantinya, warga akan direlokasi ke rusun yang sedang dibangun. Terlebih, rusunawa ini akan dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap, meliputi 70 unit yang sudah terisi lengkap dengan faslitas-fasilitas pada umumnya,” ujar Yeti.
Selain itu, proses penataan kawasan kampung kumuh Kedaung Baru, khususnya pembangunan Rusunawa, ditargetkan akan selesai di triwulan semester keempat, atau sekitar bulan Oktober, 2023. Serta, proses penataan ini diharapkan dapat mengubah wajah lingkungan dan mewujudkan hunian yang layak, sarana prasanana lingkungan yang lengkap, dan biaya terjangkau di Kota Tangerang.
“Harapannya, penataan kawasan kampung kumuh Kedaung Baru ini segera dapat diselesaikan, baik rusun, RTP, ataupun infrastruktur penunjang lainnya. Sehingga kawasan kampung kumuh Kedaung Baru ini secepatnya dapat berubah menjadi kawasan hunian yang layak, nyaman, dan membawa manfaat besar untuk lingkungan sekitarnya,” pungkas Yeti. []