Mahasiswa Tak Masalah PJ Bupati Dari Luar Tangerang, Tapi Ada Syaratnya!

Tangerang Raya

Info Massa – Sekretaris Jenderal (Sekjend) Forum Aksi Mahasiswa (FAM) Tangerang Shandi Martha Praja tidak mempersalahkan betul terkait hiruk pikuk calon PJ Bupati Tangerang yang isunya didatangakan dari luar Tangerang.

Namun bukan berarti pihaknya memberikan karpet merah bagi Andy Ony Prihartono yang namanya menguat menduduki kursi panas pengganti sementara Ahmed Zaky Iskandar yang habis masa jabatannya pada September ini.

Shandi menuturkan, siapapun nantinya yang menggantikan Zaki Iskandar, maka tidak boleh ada kepentingan kelompok politik tertentu. Utamanya, kata dia, harus konsentrasi pada program yang menyentuh dengan masyarakat.

Sebab, lanjut Shandi, menurut aturan Kemendagri No. 4 Tahun 2023 pasal 9, pimpinan DPRD hanya mengusulkan nama calon PJ Bupati saja. Mengenai keputusannya tetap berada di Kementerian terkait.

“Kami menolak PJ Bupati dijadikan komoditas politik 2024. Terpenting itu mau membangun kabupaten tangerang khususnya di sektor pendidikan dan kesehatan di sisa waktu pergantian bupati selanjutnya,” kata Shandi, Rabu 13 September 2023.

Shandi menyebutkan, angka putus sekolah di Kabupaten Tangerang masih tinggi, sekitar 22 ribu anak. Kemudian biaya sekolah belum berpihak pada masyarakat berpenghasilan rendah. “Belum lagi pungli di setiap penyelenggraan PPDB,” pungkasnya.

Kemudian Shandi juga berharap masyarakat tidak terjebak pada isu primordial yang malah menyempitkan makna demokrasi ke arah dinasti politik.

“Harus di ingat juga bahwa PJ bupati ini jangan sampai dijadikan alat politik untuk melanggengkan kekuasaan di kabupaten, apalagi kita tau sama tau bagaimana dinasti politik kabupaten tangerang,” ungkapnya. []

Tinggalkan Balasan