Info Massa – Kepala Regional (Kareg) Makan Bergizi Gratis (MBG) angkat suara terkait beredarnya isu terdapat menu tahu bakso berlendir di SDN Rawa Buntu 3 pada 17 hari lalu.
Diketahui, dalam laporan tersebut menu MBG berupa tahu bakso diduga dalam kondisi tidak layak konsumsi—berlendir dan ditolak oleh sebagian siswa. Hal ini memicu ke khawatiran orang tua dan menjadi sorotan media nasional.
“Iya betul atas adanya hal tersebut. sebelumnya kami menyayangkan hal tersebut. Sudah ada upaya dan yang sedang kami cari tahu lebih dalam mengenai hal tersebut” kata Ichsan R, Kareg MBG Provinsi Banten saat dijumpai, pada Sabtu (26/7/2025) malam hari.
Kepala Regional (Kareg), juga menceritakan terkait adanya penyelidikan mengenai pembuatan makanan yang berada di SPPG
” Setelah kami selidiki, semua pembuatan makanan sudah sesuai dengan standard operasional yang berlaku dari proses pemasakan hingga waktu pengantaran”
Lanjut Ichsan, atas hal tersebut dirinya juga mengatakan, dikarenakan makanan siap saji ini memiliki waktu yang terbatas, diharapkan untuk tidak memakannya di rumah. Tidak disarankan untuk dibawa pulang mengingat waktu yang cukup lama.
” Untuk menghimbau selalu kepada setiap pihak sekolah untuk menyampaikan kepada siswa/i nya bahwa MBG Tidak boleh dibawa pulang harus makan ditempat. Semua makanan memang sebaiknya dimakan salam jangka waktu 2 jam dalam waktu distribusi” paparnya.
Dirinya berharap, peristiwa tersebut tidak kembali terjadi di kemudian hari.
“Semoga kejadian seperti ini tidak terulang kembali. Ke depannya, selain pengawasan SPPG bersama rekan-rekan Koordinator Wilayah (Korwil) dan KA SPPG lainnya diperketat, perlu juga adanya edukasi kepada siswa dan wali murid,” ujarnya.
Adanya temuan tersebut membuat penghentian sementara operasional MBG khususnya untuk SDN rawa buntu 03 untuk proses evaluasi.
Diketahui, saat ini tim MBG Provinsi Banten sedang berupaya mengevaluasi dan memaksimalkan jalannya program MBG, serta dirinya akan terus berupaya melakulan sosialisasi dan memonitoring secara langsung ke sejumlah sekolah yang ada di wilayahnya tersebut. []
Komentar