Nunggak SPP, SMK Kesehatan Mutiara Insani Tangerang Blokir Ujian 10 Siswi

Megapolitan

Info Massa – Salah seorang siswi SMK Kesehatan Mutiara Insani Belendung Kota Tangerang, LD, tidak bisa mengikuti ujian dikarenakan belum membayar uang SPP.

Mirisnya lagi, selain tidak boleh mengikuti ujian, putri dari seorang tukang kopi dan buruh pabrik itu turut diusir oleh pihak sekolah.

Wali murid LD, In, merasa kecewa dengan pihak yayasan dan sikap arogansi guru.

Menurutnya, lebih bijak apabila pihak sekolah mencarikan solusi terlebih dahulu bersama wali murid agar sang putri bisa ikut ujian. Bukan malah sebaliknya, anak-anak disuruh pulang.

“Kami sebagai orang tua tentunya sangat menyayangkan hal ini terjadi. Kami memang orang tak punya, tapi jangan seperti inilah. Tidak ada toleransi,” kata sang ibu di warung kopi halaman depan rumahnya.

Dari keterangan LD, terdapat 19 siswi dalam satu kelas. Dari jumlah itu, 10 siswi lainnya tidak bisa mengikuti ujian karena alasan yang sama.

Selama masa ujian berlangsung, 10 siswi yang tidak diperbolehkan ikut ujian ini setiap pagi tetap berangkat dari rumahnya masing-masing.

Mereka, kata LD, selalu pamit dengan orang tuanya untuk meminta ijin berangkat ke sekolah. Tetapi mereka memilih berkumpul bersama di sebuah warung.

“Terpaksa karena tidak akan diijinkan untuk mengikuti ujian oleh sekolah,” ujarnya. []

Tinggalkan Balasan