Info Massa – Pemerintah akan merubah peringatan Isa Almasih menjadi hari Nasional Yesus Kristus karena beberapa hal.
Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki mengatakan bahwa perubahan nama peringatan atau hari libur nasional itu merupakan serapan aspirasi.
“Perubahan itu merupakan usulan dari umat Kristen Protestan dan Kristen Katolik yang harus kita tampung dan tuangkan dalam rapat tingkat menteri tersebut,” ucapnya.
Saiful Rahmat menjelaskan, selama ini. pada Isa Almasih terdapat tiga peringatan hari libur nasional yaitu kelahiran, wafat, dan kenaikan yang biasa digunakan untuk cuti bersama.
Sehingga, kata dia, usulan tersebut sangat rasional dan bisa diakomodir oleh Pemerintah.
“Memang usulan dari mereka dan kita perjuangkan, alhamdulillah bisa diterima,” ujar Saiful.
Kemudian untuk perubahan hari libur nasional itu akan diatur sesuai dengan ketentuan yang ada.
Muhadjir mengatakan Kemenag akan menyusun usulan perubahan istilah nomenklatur ini dalam bentuk Peraturan Presiden (Perpres).
“Akan ada perubahan nomenklatur atas usulan dari Kementerian Agama terkait dari istilah yaitu Isa Almasih, akan diubah menjadi Yesus Kristus,” kata Menko PMK Muhadjir Effendy.
Editor: Mauladi Fachrian
