Aneh, Saldo PKH-BPNT Warga Batuceper Tangerang Kosong 4 Tahun

Nasional Tangerang Raya

Tangerang – Nasib naas menimpa Sukilah dan Ita Puspitasari, warga kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, Kota Tangerang, yang sejak 4 tahun terdaftar sebagai Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan pangan Non Tunai (BPNT) namun tidak pernah mendapatkannya.

Mulanya, ia berdua didatangi oleh petugas Pekerja Sosial Mandiri (PSM) kelurahan Batusari dan dimintai Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta Kartu Keluarga (KK) untuk didaftarkan program PKH dan BPNT. Demikian disampaikan oleh Khoirul Imam, kuasa hukum kedua perempuan tersebut.

“Tapi ternyata saat ingin diinput, nama mereka (Sukilah dan Ita) itu malah sudah terdaftar sebagai KPM yang aktif,” kata Imam kepada infomassa.com, Kamis 11 Maret 2021.

Dari kondisi itu, lanjut Imam, Sukilah dan Ita langsung melakukan penelusuran lebih dalam. Hingga pada akhirnya diketahui bahwa saldo kedua KPM itu kosong.

“Jadi setelah mereka nyetak rekening koran kok malah saldonya ga ada. Padahal nama mereka kan aktif sebagai KPM,” ucap Imam.

Dalam rekening koran tersebut, dikatakan Imam, bahwa pada bulan-bulan sebelumnya ada saldo rutin yang masuk (Kredit). Namun yang mengherankan dia, dalam rincian tersebut juga tertulis uang keluar (Debit) pada tanggal yang bersamaan dengan Kredit.

“Kalo kita baca dari print outnya, setelah uang ditransfer dari Kemensos, hari itu juga uangnya langsung ada yang ngambil. Sementara selama 4 tahun Sukilah dan Ita ga tau kalo dirinya terdaftar sebagai KPM. Apalagi untuk memegang kartunya. Lalu siapa oknum yang melakukan penggesekan saldo PKH dan BPNT milik kedua perempuan itu ?” heran Imam.

Atas kondisi tersebut, Imam menegaskan untuk mengusut permasalahan yang menurutnya sudah merugikan hak masyarakat bahkan uang Negara.

“Menempuh jalur hukum sudah pilihan yang pas untuk mengusut tuntas masalah ini. Karena nanti semuanya akan terbuka dan ketahuan siapa saja yang sudah merugikan masyarakat hingga Negara” ujar Imam.

Diketahui, Sukilah dan Ita terdaftar sebagai KPM PKH-BPNT sejak tahun 2017 hingga sekarang. Sayangnya, sampai saat ini mereka berdua tidak pernah sama sekali merasakan manisnya program Pemerintah Nasional yang ditenggarai oleh Kementrian Sosial (Kemensos).

Tinggalkan Balasan