Kota Tangerang – Memiliki klub sepakbola Indonesia kini tengah menjadi tren dan perbincangan dikalangan publik figur. Seperti menemukan bisnis baru, para tokoh ini membeli klub sepak bola selain sebagai hobi, juga melakukan investasi jangka panjang. Tak terkecuali klub berjuluk ‘Bayi Ajaib’ atau Persikota Tangerang yang sudah dijajaki sederet nama di dunia entertainment.
Sepak Terjang Persikota Tangerang
Persikota Tangerang dalam kancah persepakbolaan Indonesia pernah mengalami masa-masa kejayaannya, tepatnya saat awal kelahirannya di tahun 1994 dan menjadi tim terkuat dan merajai divisi 2 liga Indonesia tahun 1995/1996, divisi 1 liga Indonesia tahun 1996/1997, dan promosi liga Utama tahun 1997/1998.
Bayi Ajaib bahkan sempat Menjadi salah satu tim yang cukup disegani oleh klub lawan kala bertanding. Pembuktian itu ditorehkan Persikota Tangerang saat lolos ke babak semifinal divisi utama liga Indonesia tahun 1998/2000.
Hingga 2007/2008, Persikota terus bertahan di Liga utama Indonesia. Namun selepas itu, klub yang identik dengan warna jersey Kuning-biru seperti kehilangan performa terbaiknya sehigga harus puas mengisi klasemen bawah liga Utama Indonesia. Terlebih terdapat aturan yang melarang klub untuk menggunakan APBD, hal itu merupakan salah satu faktor yang membuat Bayi Ajaib kehilangan tajinya di permukaan kompetisi liga Indonesia.
Persikota Reborn
Di tengah kebangkitan Persikota Tangerang saat ini yang diawali dari ajang kompetisi di kasta lokal, lanjut ke liga 3 zona Banten hingga berhasil keluar sebagai pemenang mengalahkan Farmel FC dengan skor (4-3) melalui drama adu penalti. Saat ini Persikota Tangerang masuk dalam liga 3 Nasional yang tergabung sebanyak 64 tim. Tentu pendanaan menjadi faktor utama dalam kelangsungan Persikota yang bermarkas di Stadion Benteng Kota Tangerang yang baru saja direnovasi.
Sosok Publik Figur Di balik Persikota
Beberapa nama pesohor sempat mengisi saham klub Persikota Tangerang. Mulai dari Ustaz Yusuf Mansyur, Gading Marten, hingga artis perempuan pertama yang baru saja menginvestasikan kekayaannya pada bayi ajaib, yakni Prilly Latuconsina. Mencuat kepermukaan siapa sebenarnya pemilik Persikota Tangerang dari ketiga sosok publik itu.
Ustaz Yusuf Mansur
Yusuf Mansur merupakan pemilik paytren yang menjadi sponsor utama Persikota Tangerang. Suntikan dana yang dialirkan paytren menjadi motor penggerak tim ‘Bayi Ajaib’ bangkit kembali dalam mengarungi kompetisi 2018.
Alasan Yusuf Mansur mengisi saham Persikota karena dirinya peduli terhadap perkembangan sepak-bola di mana tempat ia tinggal. Sehingga menurutnya sangat perlu memberikan bantuan dana untuk si bayi ajaib.
Ia menyatakan tekadnya membantu pengembangan kemajuan pesepakbolaan di Kota Benteng ini sehingga bisa muncul bibit-bibit pemain sepakbola berbakat yang akan mengharumkan nama Kota Tangerang.
“Ayo kita bangkitkan kembali Bayi Persikota dengan harapan bisa membawa nama harum kota kita ini sehingga bisa melahirkan bayi bayi ajaib yang berbakat dan membanggakan”, kata Ustaz Yusuf Mansur, dikutip infomassa dari wartakotalive, Rabu, 2 Februari 2021.
Sebagaimana diketahui, Persikota Tangerang selama mengarungi liga 3 tahun 2018 didukung penuh oleh paytren yang menadi salah satu bisnis Yusuf Manur. Merogoh kocek tidak kurang dari 1,1 Milyar Rupiah, dengan dana tersebut telah berhasil membawa Persikota Tangerang masuk 32 besar putaran regional liga 3.
Gading Marten
Nama aktor Indonesia, Gading Marten, sempat digadang-gadang mengakuisisi Persikota Tangerang, bahkan sebagai Presiden klub. Namun kabar dari putra Roy Marten itu hingga kini belum diketahui lagi bagaimana statusnya di manajemen bayi ajaib.
Alasan Gading yakni dirinya ingin memajukan sepak bola Indonesia dan mencari bibit-bibit pemain muda berbakat melalui Persikota. Ia menilai dengan mentasnya klub kebanggaan masyarakat Kota Tangerang di Liga 3, dirinya dapat membentuk para pesepakbola muda yang mampu berprestasi untuk klub atau pun ke Timnas Indonesia.
Namun belakangan ini terkuak status Gading Marten di manajemen Persikota Tangerang lantaran ada beberapa hal yang masih harus dibahas karena ternyata bayi ajaib memiliki sejumlah pemegang saham. Kondisi itu dalam waktu dekat akan disampaikan oleh manajemen klub.
“Belum, statusnya masih on proses. Nanti pasti dipublish,” ungkap manager Persikota, Mahdiar.
Prilly Latuconsina
Di tengah ketidakjelasan status Gading Marten, tiba-tiba artis cantik Prilly Latuconsina mengumumkan dirinya mengklaim telah resmi menjadi pemilik klub Persikota Tangerang.
Rasa suka cita menjadi pemilik klub Liga 3 ini pun Prilly bagikan melalui laman Instagramnya.
“Perempuan juga bisa! Akhirnya bisa resmi mengumumkan kalau sekarang aku bergabung di Persikota Tangerang sebagai pemilik,” tulis Prilly dalam unggahan video Instagram, Minggu 30 Januari 2022.
Usai menjadi pemilik, Prilly memiliki target untuk membawa Persikota menjadi juara Liga 1.
“Aku akan memberikan yang terbaik agar Persikota bisa bangkit ke masa kejayaanya. Aku berharap beberapa tahun kedepan Persikota bisa menjadi salah satu tim terbaik dan juara Liga 1. Tidak ada yang tidak mungkin. Semangat semuanya! @persikotafc1994,” imbuhnya.
Menurut manager Persikota Tangerang, Mahdiar, mengungkapkan Prilly membeli saham Persikota sebesar 10 persen.
“Ya benar ada saham di Persikota FC. Sementara, beliau walaupun cuma 10 persen,” kata Mahdiar, Minggu (30/1/2022).
Meski hanya 10 persen, lanjut Mahdiar, Prilly berstatus sebagai Komisaris. Nantinya peran dia akan memperbaiki beberapa hal yang tidak bisa dikuasai oleh pihaknya.
“Meski 10 persen beliau akan all out untuk Persikota Tangerang. Statusnya sebagai komisaris,” tuturnya.
Editor: Fajrin Kamal