Cabang Olahraga (Cabor) Tarung Derajat Kota Tangerang berhasil meraih 8 medali emas dan menyabet juara umum pada Porprov Banten VI.
Capaian itu tentunya sesuai dengan target dan harapan yang disampaikan Ketua Keluarga Olahraga Tarung Derajat (KODRAT) Kota Tangerang, Andia S. Rahman sejak awal pertandingan.
“Ya sesuai harapan, dan di luar ekspektasi juga, banyak petarung yang memang kuda hitam tapi akhirnya meraih prestasi,” kata Andia usai laga final di venue TCC, Cimone, Kota Tangerang, Senin 28/11.
“Ini modal besar bagi saya, mengingat usia atlet yang bertanding hari ini masih panjang karena bulan Desember kami akan Kejurnas dilanjut PON,” tambahnya.
Dia menuturkan, prestasi juara umum yang diraih atlet Tarung Derajat Kota Tangerang merupakan kerja keras dari seluruh pihak yang terlibat.
Namun Andia sangat menyayangkan petarung yang gagal mendapat emas seperti Krisna Sudrajat yang mengalami cedera sehingga tidak bisa bertanding di laga final.
“Prinsipnya apa yang menjadi raihan hari ini adalah hasil keringat mereka yang diperjuangkan. Kemudian juga ada faktor di mana atlet unggulan kita gagal mendapatkan emas,” ungkap Andia.
Andia menyampaikan terima kasih kepada seluruh atlet Tarung Derang Kota Tangerang yang sudah mendapat kesempatan bertanding di gelaran Porprov Banten VI.
“Saya berterima kasih kepada seluruh petarung/atlet, karena saya yakin perjuangan mereka sudah sangat maksimal,” ucapnya.
Andia menambahkan, pihaknya sangat mengapresiasi gelaran pesta olahraga se-Banten ini, khususnya bagi tuan rumah yang sudah berhasil menyelenggarakan event tersebut.
“Porprov Banten VI sangat luar biasa, meriah, sukses untuk Kota Tangerang selaku pelaksana,” tutur Andia.
Sementara atlet Tarung Derajat Kota Tangerang, Fortuanus J mengatakan selama pertandingan digelar tidak ada lawan mudah yang dihadapinya.
Lawan Fortuanus J di babak penyisihan merupakan mantan petarung Porprov Banten 2018. Kemudian di pertandingan kedua dia menang K.O dan hari ini menaklukan lawannya dengan skor 3-0.
“Saya pribadi, pertandingan dari awal begitu sulit ya. Sampai di sini saya harus bertekad kuat sebagai seorang atlet,” ungkap Pace, sapaannya.
Sementara petarung putri Kota Tangerang Melisa Ester menyebutkan bahwa medali emas yang diraihnya pada Porprov Banten VI bukan suatu prestasi dadakan.
“Semua yang aku perjuangkan itu tidak sia-sia. Asalkan mau terus berlatih dan berlatih pasti akan mendapat juara,” kata Melisa Ester.
Adapun atlet Tarung Derajat Kota Tangerang yang mendapatkan medali masing-masing 1 emas dalam kategori tarung bebas putra ialah Bilal Noor, Fortuanus J, dan Mahdyn Adi Putra.
Kemudian untuk petarung bebas putri yang mendapat medali masing-masing 1 emas adalah Melisa Ester dan Chika Yechia Yahya.
Selanjutnya pada kelas seni gerak beregu campuran mendapat 1 medali emas oleh 4 atlet yaitu Agustinus, Aldi Ferdiansyah, Adinda Cahya dan Gendis Hanifati.
Lalu untuk kelas seni gerak beregu 3 putri mendapat 1 medali emas dengan atlet Adinda Cahya, Gendis Hanifati dan Putri Shopiyatul.
Terakhir untuk kelas seni gerak beregu 2 putra meraih 1 medali emas atlet Agustinus Purnomo dan Aldi Ferdiansyah.
Sementara untuk 5 medali perak diraih oleh Leonardo, lorensius Ari Wibowo, Lucky, Firlie Aprilia, dan Krisna Sudrajat serta perolehan 1 medali perunggu dari seni gerak beregu 3 putra yang diraih oleh M. Juangga, M. Ilham Permana, Satrio Wibowo.[]