Info Massa – Komunitas pedagang yang tergabung dalam Forum Pedagang Pasar Anyar ungkapkan bahwa pemerintah Kota Tangerang belum lakukan sosialisasi langsung terkait revitalisasi pasar yang akan dilakukan.
Hal ini disampaikan salah seorang pedagang, Ghufron saat ikut melakukan audiensi dengan pejabat Pemkot Tangerang.
“Hati-hati kita jangan sampai terlena oleh narasi-narasi yang enak seolah-olah dikerucutkan masalah Shinta,” ungkapnya, Rabu (20/9) pagi.
Lanjut Ia bertanya kepada seluruh perwakilan komoditas dagang yang hadir dalam membahas tempat relokasi pasar.
“Pedagang, pernah ga kita ditanya, bagaimana bapak ibu, Shinta oke atau tidak. Tidak,” sorak pedagang.
Ia juga menegaskan kepada Pemkot Tangerang untuk tidak lakukan penggiringan opini seolah-olah sudah melakukan sosialisasi.
“Saya mengikuti pemberitaan, kita diserang oleh pemberitaan-pemberitaan sosialisasi, itu pembual. Isinya semua versinya pemerintah bukan versinya pedagang,” katanya.
“Saya bertanggung jawab jika pemerintah memang belum pernah lakukan sosialisasi. Sosialisasi itu bertatap muka, sosialisasi itu ada proses,” lanjutnya.
Ghufron menuturkan jika pihaknya pernah melakukan aspirasi kepada Direktur Perumda Pasar Kota Tangerang.
“Tanggal 9 September kita inginkan menyampaikan aspirasi dengan dia (Titien.red) dengan santun dan dia jawab insyaallah. Dia tidak datang sampai kita samperin dianya malah kabur,” katanya.
Sementara Direktur Perumda Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati mengatakan jika telah melakukan sosialisasi kepada pedagang.
“Kayanya sosialisasi deh,” singkat Titien saat dikonfirmasi melalui pesan Watshapp. []
