Mahasiswa Se-Kota Tangerang Menggelar Konsolidasi Anti Terorisme

Nasional

Reporter : Ari

Kota Tangerang – Seiring terjadi kembali maraknya teroris belakangan ini, mahasiswa se-Kota Tangerang menggelar menggelar konsolidasi anti Terorisme dilengkapi dengan Do’a bersama lintas Agama guna mempererat kebhinekaan pada Sabtu malam, 4 April 2021 di aula Kampus STISNU Nusantara.

Agenda tersebut merupakan Inisiatif mahasiswa lintas agama se-Kota Tangerang dalam merespon bom bunuh diri di Gereja Katedral Makasar, pada Minggu 28 Maret 2021 dan penembakan di Mabes Polri Jakarta Selatan pada Rabu 31 Maret 2021.

Presiden Mahasiswa Stisnu Nusantara, Holid Safei mengatakan, Do’a lintas agama tersebut bertujuan menjalin tali silaturahmi atas keberagaman umat beragama. Terlebih, kata dia, saat ini berbagai macam ancaman radikalisme dan terorisme di Indonesia kian berutal.

“Oleh karena itu, kita bersatu untuk melawan tindakan radikalisme dan terorisme. Apalagi dalam waktu dekat ini telah terjadi di dua titik aksi teror di Mabes Polri dan Geraja Katedral Makasar,” ujar Holid saat dimintai keterangan usai melaksanakan Do’a.

Konsolidasi dan Do’a lintas beragama mahasiswa se-Kota Tangerang dalam menentang aksi Terorisme. (Foto: infomassa.com/Ari).

Kendati demikian, wakil presiden Mahasiswa Anshor Lubis menyayangkan atas tindakan terorisme yang tidak manusiawi. Untuk itu, dengan segera ia menginisiasi konsolidasi antar umat agama dengan harapan tidak akan ada lagi aksi terorisme yang mengoyak Indonesia.

Ia pun mengajak kepada seluruh pemuka agama, tokoh masyarakat Indonesia, khususnya di Kota Tangerang untuk tidak memberikan ruang gerak dan kesempatan berkembangnya ajaran yang membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa.

” Terlepas dari dua kejadian aksi terorisme tersebut kami sesegera mungkin konsolidasi kepada setiap mahasiswa antar umat agama dan meminta seluruh umat agama yang ada di Indonesia tetap terjalin erat persatuan kebhinekaan sebagai mana founding father kita yakni Bung Karno sudah mewarisi persatuan dan kesatuan bangsa.” Tegas Anshor.

Anshor juga mengajak agar seluruh elemen agar bersatu dalam kebhinekaan untuk menutup ruang masuk aksi-aksi Terorisme.

“Ayo mari kita mempererat kembali persaudaraan kita, merangkul satu sama lain, dan bekerja sama untuk melawan terorisme dan extremisme ini agar tidak terjadi lagi di generasi-generasi muda.” Pungkasnya.

Konsolidasi ini dihadiri Berbagai mahasiswa lintas agama, antara lain Dewan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara, Perwakilan PC Pemuda Katolik Kota Tangerang, PC Hikma Buddhi Kota Tangerang, PC Kristen Kota Tangerang, dan PC Konguchu Kota Tangerang.

Tidak melupakan Protokol kesehatan, acara doa bersama dan konsolidasi aksi anti terorisme ini hanya diwakili oleh perwakilan masing-masing organisasi saja. Seluruh tamu undangan disediakan masker, hand sanitazer, dan tidak lupa dengan dicek suhu. Selain itu, panitia juga melakukan siaran secara virtual untuk seluruh anggotanya yang tidak berkesempatan hadir.

1 thought on “Mahasiswa Se-Kota Tangerang Menggelar Konsolidasi Anti Terorisme

Tinggalkan Balasan