Om Telolet Om Menggeliat di Tangerang

Tangerang Raya

Info Massa – Fenomena ‘om telolet om’ kembali menjamur lagi.hal ini dilakukan anak-anak kecil beserta keluarganya di bawah tol tanah tinggi pinggir jalan, di mana ketika mereka menjumpai bus AKAP atau bus pariwisata yang sedang berjalan, maka mereka akan meneriakkan ‘om telolet om’ sebagai tanda meminta kepada sopir bus agar membunyikan klakson telolet.

Salah seorang penggemar bus pariwisata, andri, mengatakan anak-anak kecil pecinta bus yang meminta para sopir bus buat membunyikan klakson telolet merupakan hiburan tersendiri bagi para pengemudi dan awak bus serta bocah yang melihatnya.

“Bagi kami itu sih hiburan. Beberapa Bus pariwisata yang memasang klakson telolet adalah hiburan buat mereka dan kita juga,” ujar Andri kepada infomassa di bawah tol tanah tinggi, jalan Benteng Betawi, Minggu (9/7/2023).

Tapi menurut Andri, ‘om telolet om’ harus dilakukan dengan memperhatikan aspek safety. Misalnya, harus dilakukan di pinggir jalan, tidak boleh di tengah jalan. Selain itu, jangan meminta hal-hal aneh yang membahayakan penumpang, seperti meminta sopir bus untuk membawa kendaraan secara zig-zag alias oleng,” tegas Andri.

Menurut driver bus pariwisata, Soleh, selain untuk sarana hiburan, klakson telolet sejatinya juga berfungsi untuk safety.

“Kalau menurut saya pribadi, telolet itu justru fungsinya penting, khususnya fungsi safety,” ungkap Soleh.

“Jadi misalkan gini, jalur wisata di Indonesia kan rata-rata jalurnya sempit, berkelok. Seumpamanya kita ada di jalur sempit, kita bunyiin klakson telolet dari jauh, pasti kan pengendara lain kedengeran, jadi orang lain tahu ‘oh ada kendaraan dari arah sana,” jelas Soleh. []

Editor: Mauladi Fachrian

Tinggalkan Balasan