Truk Sampah Rawa Kucing Bikin Macet, DLH Kota Tangerang Gagal

Nasional

Kota Tangerang – Ketua Aliansi Masyarakat Neglasari (Amanat), Bambang Wahyudi, menilai Dinas Lingkungan hidup (DLH) Kota Tangerang gagal karena tidak mampu mengurai kemacetan yang disebabkan oleh antrean truk sampah yang menuju ke lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing.

Menurutnya, kemacetan luar biasa di jalan Iskandar Muda itu bentuk ketidakmampuan DLH Kota Tangerang. Pasalnya, kata Bambang, kepadatan armada pengangkut sampah itu bukan baru-baru ini saja, melainkan sudah lama terjadi dan dibiarkan.

Lantas Bambang memandang seharusnya kondisi tersebut mendapat perhatian dari Aries Wismansyah. Sehingga, bisa dicarikan solusi agar kemacetan yang disebabkan oleh antrean truk sampai bisa diselesaikan.

“Jika memang pihak DLH sudah tidak mampu menangani sampah di TPA Rawa Kucing, seyogyanya Wali Kota Tangerang melakukan kajian ulang tentang TPA Rawa Kucing, apakah antrean armada terjadi disebabkan karena sudah tidak adanya ketersediaan lahan di TPA atau ketidakmampuan pihak DLH dalam menangani pengelolaan sampah di lahan TPA,” kata Bambang.

Baca Juga: Warga Bosan Dengan Antrian Truk Sampah Rawa Kucing Tangerang

Kepadatan dan kemacetan tersebut juga dikeluhkan oleh para supir pengangkut sampah itu sendiri. Pasalnya, hampir 2 jam dirinya mengantre panjang, sementara ia harus menyelesaikan perintah sebanyak dua kali ritase ke TPA Rawa Kucing setiap harinya.

“Sudah lebih 1,5 jam antrean kendaraan berjejer sama sekali enggak ada pergerakan, nunggu nimbang saja harus ngantre, boro mikirin makan,” keluhnya.

Antrean mengular itu membuat dirinya sulit mencapai target sehari-hari. Belum lagi proses membuang sampahnya yang memakan waktu berjam-jam.

“Niat sebenarnya untuk kumpul sama anak istri, tapi kalau kondisi seperti ini rasanya enggak mungkin. Boro-boro kumpul, buat makan aja susah takut nanti di suruh maju akhirnya kita tahan dulu enggak makan,” tuturnya.

Editor: Fajrin Kamal

Tinggalkan Balasan