Kabupaten Tangerang – Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail meninjau langsung titik banjir di Kampung Gaga, RT 01/03, 05/03 dan 06/03, Desa Tanjung Pasir, Minggu 13 Januari 2022.
Politisi PDI Perjuangan ini tidak sendirian, kali ini ia mengajak perwakilan menejemen PT. Agung Sedayu Grup (ASG). Kedatangannya ingin memberikan solusi bagi korban banjir akibat curah hujan tinggi dan sedikit dampak dari adanya pembangunan PIK 2.
“Alhamdulillah, Minggu ini, pihak developer bersedia menemani untuk mencari solusi terkait dengan keluhan warga. Dan tentunya harus dicari solusi yang cepat dan tepat,” kata Kholid Ismail di Kampung Gaga.
Baca Juga: Dampak Banjir Oleh PIK Di Tanjung Pasir Tangerang Akan Dibenahi
Adapun sejumlah upaya yang akan dilakukan antara lain adalah pembuatan waduk sementara dan pemasangan pompa air penyedot air yang dibuatkan oleh pihak Developer.
“Lokasi banjir merupakan dataran rendah. Makanya perlu dibuatkan waduk,” ujar Kholid.
Selain itu, sebuah unit alat berat yakni eksavator akan diterjunkan langsung oleh Dinas Bina Marga dan Sumber Daya air (DBMSDA) untuk membantu penanganan banjir.
“Dengan begitu, pihak pemerintah maupun developer tetap menyelaraskan aspek pembangunan dengan lingkungan agar tetap berjalan beriringan,” ungkap Kholid.
Sementara Ketua RT 01/03, Sanusi, merasa bersyukur atas kedatangan Ketua DPRD, DBMSDA dan PT. ASG untuk meninjau dan mencarikan solusi atas banjir di wilayahnya. Ia berharap, solusi yang ditawarkan bisa menjadi penenang bagi warga yang terdampak.
“Total, ada sekitar 64 KK yang rumahnya terendam banjir sejak Desember 2021, lalu, akibat curah hujan tinggi. Semoga setelah ada solusi. Tidak akan ada banjir lagi, meski turun bujan,” kata Sanusi.
Editor: Fajrin Kamal