Update Nasib Pegawai THL Kota Tangerang, PPPK Penuh Waktu?

Megapolitan

Info Massa – Dewan Perwakilan Rakyat Derah (DPRD) Kota Tangerang menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) membahas soal permasalahan hingga perubahan status ribuan pegawai Tenaga Harian Lepas (THL) yang tidak lolos seleksi Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kontrak (PPPK).

RDP tersebut digelar oleh Pimpinan serta Komisi 1 DPRD di ruangan Badan musayawarah (Banmus) dengan menghadirkan pihak terkait yakni Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) serta pihak yang tidak lolos seleksi PPPK diwakili sejumlah pengurus Forum THL.

Pimpinan DPRD Kota Tangerang, Turidi Susanto, dalam evaluasinya mengatakan bahwa BKPSDM mutlak telah melakukan kesalahan dalam susunan formasi PPPK.

“Saya lihat kepala BKPSDM tidak melihat itu, terlalu kaku dan tidak flexible,” kata Turidi usai gelaran RDP, Selasa 4 Maret 2025.

Terlebih, politisi asal Partai Gerindra itu miris ketika masih banyak pegawai berstatus K2 yang tidak lolos pada seleksi PPPK tahap 1.

“Yang kita sedih ya adalah K2. K2 itu wajib lolos, kalo formasinya dibagi rata ya itu lolos,” ungkap Turidi.

Sementara Ketua Forum THL Kota Tangerang, Sanrodi, mengatakan ada beberapa hal yang menjadi tuntutan para pegawai yang tidak lolos seleksi PPPK tahap 1.

Pertama, yang harus diselesaikan diantaranya mengangkat PPPK paruh waktu menjadi penuh waktu, mengembalikan status pendidikan yang sudah didown grade saat proses seleksi, Kepala BKPSDM harus menjalankan uu no 20 tahun 2023 dan harus bertanggung jawab serta meminta maaf kepada seluruh honorer kota Tangerang atas kegaduhan selama ini.

“Kami akan menunggu optimalisasi PPPK Tahap kedua sehingga Tahap 1 menjadi PPPK penuh waktu. Kita meminta 5,186 yang sudah lolos tahap 1 dikembalikan status pendidikannya sesuai dengan jenjang mereka masing-masing,” tegas Kucay.

Perlu diketahui, Kota Tangerang memiliki formasi 5.186 posisi dengan rincian 2.510 formasi guru, 114 formasi nakes, dan 1.657 formasi teknis. Setelah tahap pendaftaran, pelamar yang berhasil melewati tahap administrasi sebanyak 5.215 orang.

Kemudian berdasarkan seleksi tahap I, yang dinyatakan lulus serta berhasil mengisi formasi sebanyak 3.424 orang yang dilakukan melalui seleksi dengan rincian guru 1.755, nakes 114, dan teknis sebanyak 1.554.

Sedangkan THL yang dinyatakan tidak lulus atau belum dapat mengisi formasi PPPK sebanyak 1.791 non ASN dan formasi yang tersisa adalah 1.762 posisi dengan rincian 755 guru, 905 nakes, dan 102 teknis. []

Tinggalkan Balasan