Aktivis Riau Usulkan Suhardiman Amby Gelar FGD Cegah Pelecehan Anak

Daerah

Aktivis Riau, Alhamdi Fikri, mahasiswa Universitas Islam Riau asal Kuantan Singingi atau Kuansing Menanggapi tanggapan Plt. Bupati Suhardiman Amby terkait pelecehan seksual terhadap anak beberapa waktu lalu.

Fikri menerangkan kembali atas aspirasi yang akan disampaikan ke pemkab Kuansing.

“Saya cuma menuntut untuk dapat melakukan mitigasi yang lebih objektif atas kasus pelecehan seksual terhadap anak kepada masyarakat luas,” ucap Fikri , Rabu 08 Februari 2023.

Menurutnya program unggulan dari plt. Bupati Kuansing sudah baik di bidang rohani. Akan tetapi, kata Fikri, di sini tidak membahas tentang persiapan moral kepada generasi muda yang tidak bisa ‘bimsalabim’ seperti di katakan Suhardiman Amby.

“Saya berharap tindakan yang diinginkan itu berupa program yang memberikan solusi atas permasalahan urgent yang terjadi sekarang, yang diharapkan itu pencegahan atau mitigasi yang lebih objektif yang sasarannya kepada orang tua-orang tua yang kurang tau atas resiko yang didapat dari perbuatan tersebut,” ujar Fikri.

Fikri juga memberi saran agar dapat segera melaksanakan diskusi forum terbuka yang melibatkan Pemkab Kuansing, instansi terkait, forum anak, aktivis, dan tokoh masyarakat serta tokoh pemuda, dan nanti akan dikaji lebih matang sampai menemukan jalan terang.

“Kita di sini berbicara pencegahan dari aktivitas negatif seperti ini. Maka dari itu saya memberikan saran untuk berdiskusi memberi sedikit masukan-masukan kepada dinas yang menangani kasus ini dalam rangka upaya meminimalisir terjadinya hal serupa,” ucapnya.

“Sedikit contoh, dengan melakukan penyuluhan atau kampanye bahaya pelecehan seksual, dan juga ada penanganan khusus terhadap korban pascainsiden, seperti pendampingan psikologis korban, rumah aman terhadap korban dan lain sebagainya,” tutup fikri.[]

Editor: Mauladi Fachrian

Tinggalkan Balasan